Kecantikan Yang Abadi
Kecantikan dan ketampanan merupakan idola bagi hampir semua orang khususnya bagi para remaja. Dengan wajah yang cantik dan tampan, membuat seseorang menjadi percaya diri dan bersemangat. Wajah cantik dan tampan memberikan kebahagiaan tersendiri bagi yang memilikinya. Bahkan sebagian oang menganggap bahwa kecantikan dan ketampanan adalah harta yang harus dijaga. Tidak hanya sekedar itu, dengan kecantikan dan ketampanan tersebut ia akan bangga menjadi idola banyak orang.
Memang kecantikan dan ketampanan adalah suatu anugerah yang diberikan tuhan. Namun, jangan membalas anugerah yang diberikan tuhan dengan kebanggaan dan kesombongan. Ingatlah wahai saudaraku, kecantikan dan ketampanan merupakan sesuatu yang tidak abadi. Kecantikan dan ketampanan itu hanya bersifat sementara.
Pernakah Kita Berpikir Bahwa Suatu Saat Kita Pasti Akan Menjadi Tua ?.
Mungkin saat masih muda, kita memiliki wajah yang cantik dan tampan. Kita akan sangat bersyukur atas kelebihan pada diri kita. Seolah dunia ini terasa sangat indah seindah wajah yang kita miliki. Namun pakah itu bisa bertahan lama ? sampai berapa tahun ?. Tentu itu hanya sementara, seiring dengan berjalannya waktu, semakin wajah kita akan berkerut dan akhirnya kita menjadi tua. Wajah yang dulu halus dan mulus yang mana setiap orang ingin memiliki wajah seperti kita dan ingin mendapatkan dirikita, saat tua akan terasa kasar dan berkerut. Wajah yang dulu menjadi dambaan banyak orang, kini akan sirna begitu saja. Hal yang kita banggakan waktu masih muda akan hilang termakan waktu dan usia. Lalu apa yang kita banggakan dengan wajah cantik dan tampan yang bersifat sementara ini ?. Masihkah kita berpikir bahwa wajah yang cantik dan tampan adalah segalanya ?
Pernakah Kita Berpikir, Masih Ada Kecantikan dan Ketampanan Yang Abadi ?
Ini adalah fakta dan sudah menjadi hukum alam, wajah yang cantik dan tampan akan menjadi buruk dan mengkerut termakan oleh waktu dan usia, semua orang pun akan merasakannya. Namun, kecantikan dan ketampanan sesungguhnya ada pada hati kita. Seseorang yang memiliki hati yang cantik dan tampan dengan dihiasi akhlak dan pribadi yang baik, saat ia masih muda semua orang akan mengatakan bahwa ia memiliki hati yang baik dan cantik. Bahkan saat ia sudah menjadi tua renta, semua orang masih mengatakan bahwa ia memiliki hati yang cantik. Kecantikan dan ketampanan pada hati bersifat abadi bahkan sampai mati dan sesudah mati, waktu dan usia tidak bisa menghilangkannya.
Kecantikan dan Ketampanan Yang Abadi Ada di Dalam Hati, Bukan Fisik
Contoh yang real dalam kehidupan adalah seseorang memiliki wajah cantik dan tampan semasa masih remaja, seolah semua orang ingin menyentuh wajah indahnya. Saat ia sudah menjadi tua, mungkin tidak akan ada orang yang mengagumi kecantikannya. Lalu saat ia meninggal, wajah yang dulu indah kini akan terkubur ke dalam tanah dan membusuk. Tidak akan ada orang yang mau menyentuhnya bahkan melihatnya sekali pun. Wajah yang dulu indah, bersinar dan dikagumi banyak orang, kini tiada lagi orang yang sudi menyentuh dan melihatnya. Jelas kecantikan itu sudah luntur oleh usia dan waktu.
Sedangkan orang yang mempunyai budi pekerti yang luhur dan baik, saat masih mudah, saat sudah tua bahkan setelah meninggal dan dipendam ke dalam tanah, semua orang di sekelilingnya masih merasa bahwa ia memiliki hati yang cantik dan tampan. Begitu pula kisah para pahlawan, para wali songo, dan ulama’-ulama’ terdahulu, semua orang masih bisa merasakan kecantikan hati mereka, semua orang masih mengenang mereka dan mendoakan mereka. Itu semua karena mereka mempunyai hati yang indah, budi pekerti dan akhlaq yang mulia. Inilah kekuatan hati yang bersifat abadi selamanya.
Ingatlah kawan, Tuhan tidak melihat hamba-hamba-Nya dari kecantikan dan ketampanan wajah dan tubuh, tetapi Dia melihat hamba-hamba-Nya dari kecantikan hati mereka. Maka beruntunglah bagi orang-orang yang mempunyai hati yang bersih dan murni.