9 Penyebab Wanita Tidak Mau Memakai Jilbab
Dalam hukum islam, mengenakan jilbab atau kerudung bagi wanita sangatlah diwajibkan. Anda juga pasti sudah tahu batasan anggota tubuh wanita yang seharusnya ditutupi, yaitu seluruh anggota tubuh wanita kecuali muka dan telapak tangan.
Baca juga : 8 Fungsi dan Manfaat Memakai Jilbab.
Namun saat ini, syariat mengenakan jilbab dalam rangka menutupi aurot kelihatannya dianggap enteng oleh banyak orang muslim sendiri, bukan hanya kaum wanita tetapi juga kaum pria. Seolah orang-orang merasa bahwa memamerkan kecantikan wajah dan keindahan rambut bukanlah perbuatan dosa.
Di sini mari kita selidiki faktor-faktor yang menyebabkan budaya mengenakan jilbab sudah dianggap enteng. Untuk itu, berikut ini ada beberapa alasan mengapa wanita enggan mengenakan jilbab, yang mungkin bisa Anda nilai benar dan salahnya :
1. Pengaruh Keluarga Tanpa Jilbab
Keluarga memiliki pengaruh besar dalam hal ini, bisa dikatakan alasan dan penyebab terbesar mengapa wanita tidak memakai jilbab berasal dari keluarga. Misalnya saja, ayah, ibu, saudara, dan famili lainnya juga tidak memakai jilbab, dan mereka tidak pernah menyerukan saya untuk memakainya, tentu saja saya juga tidak memakai jilbab. Berbeda jika pihak keluarga sudah mendidik sejak dini untuk memakai jilbab, pasti sampai dewasa pun budaya memakai jilbab tidak pernah lepas dari hati dan pikiran.
2. Pengaruh Modernisasi Dunia
Tidak bisa dipungkiri lagi, dunia kini telah beralih dari primitif menjadi modern. Semua kemudahan yang bisa Anda rasakan saat ini dilatarbelakangi oleh berkembang pesatnya teknologi. Namun, tidak semuanya mengandung nilai positif, banyak juga nilai negatif dari kemajuan dunia saat ini, salah satunya adalah penyebab melepas jilbab.
Anda sudah pasti sadar betul, mulai dari acara televisi sampai media visual online, di sana semua wanita hampir tidak memakai jilbab. Tentu saja karena seringnya menikmati media-media tersebut, secara tidak langsung tertancap benih-benih di pikiran banyak orang untuk melepas jilbab, inilah faktanya.
3. Pengaruh Lingkungan
Terkadang, orang tua memang sudah mendidik untuk memakai jilbab, bahkan mereka juga memakainya, namun ada faktor pengganggu lain yang merusak yaitu pergaulan. Artinya, wanita yang asalnya memakai jilbab bisa saja terseret untuk melepas jilbabnya karena salah pergaulan, dia mengikuti gaya teman-temannya entah karena merasa minder, kurang percaya diri, atau lainnya.
4. Gerah dan Panas Jika Berjilbab
Salah satu alasan dan penyebab wanita melepas jilbab juga karena yang satu ini. Beberapa wanita merasa kurang nyaman ketika memakai jilbab, apalagi di suasana panas, memakai jilbab malah menimbulkan gerah dan berkeringat.
5. Jilbab Terkesan Norak
Ada juga yang mengatakan bahwa “memakai jilbab itu norak, coba lihat, artis-artis cantik saja tidak berjibab”, “memakai jilbab bukan zamannya”, dan lain-lain. Itulah pernyataan-pernyataan yang merupakan contoh bahwa kemajuan dunia sudah mengalahkan agama, padahal itu tidak murni benar.
6. Merasa Cantik Tanpa Jilbab
Selain jilbab dianggap norak dan tidak sesuai dengan zaman sekarang, kebanyakan wanita juga merasa lebih cantik tanpa berjilbab. Mereka lebih suka memamerkan indahnya rambut tanpa mempedulikan seruan agama. Namun, alasan seperti itu salah, berjilbab justru malah menambah ayu karena busana jilbab dan wajah yang serasi bagi wanita.
7. Takut Tidak Laku
Yang paling aneh lagi, ada pula wanita yang beralasan kalau jilbab membuat tidak mendapatkan jodoh. Ini adalah alasan yang paling konyol, karena sesunggguhnya entah berjilbab atau tidak, jodoh sudah menjadi urusan Tuhan. Secara hakekat, tidak ada hubungan antara jodoh dan jilbab.
8. Darurat, Tuntutan Pekerjaan
Dari realita yang sudah ada, faktor pekerjaan juga menjadi salah satu penyebab mengapa wanita melepas jilbab, karena beberapa perusahaan menuntut karyawati untuk melepas jilbab. Anda mungkin sudah sering menemui beberapa informasi lowongan kerja, “tidak berjilbab” sebagai salah satu persyaratan bagi wanita.
Jika Anda adalah muslimah yang memegang prinsip agama, suatu saat ketika Anda mendapati posisi yang sama, jangan biarkan pekerjaan membuang prinsip yang sudah Anda pegang. Toh, masih banyak lowongan pekerjaan di perusahaan lain yang lebih baik di mana Anda masih diperbolehkan memakai jilbab.
9. Miskonsepsi Dalam Pemahaman
Alasan dan penyebab selanjutkan adalah karena miskonsepsi, miskonsepsi di sini berarti salah mengkonsep sebuah ideologi keagamaan, misalnya saja pernyataan-pernyataan berikut ini :
- Yang penting berprilaku baik, tidak masalah tanpa berjilbab ?
- Berjilbab apanya ? banyak juga wanita berjilbab yang masih berzina ?
- Meskipun berjilbab, tidak menjamin nanti akan masuk surga ?
- Buat apa berjilbab kalau hatinya masih busuk ?, dan lain-lain.
Demikian adalah pernyataan-pernyataan miskonsepsi, di mana pernyataan-pernyataan tersebut terkesan meremehkan, dan tentu saja pernyataan-pernyataan tersebut dikarenakan lemahnya faham dan mental keimanan.
