4 Amalan Menerangi Kubur, 4 Amalan Terbebas Dari Siksa Kubur
Siksa kubur merupakan salah satu bagian yang pasti terjadi di dalam alam kubur dan sudah selayaknya hal ini diyakini oleh segenap kaum muslim, sebagaiman telah dijelaskan di banyak riwayat, baik Al-Qur'an, hadist, maupun maqolah-maqolah para ulama.
Baca selengkapnya :
Dasar dan Dalil Tentang Adanya Nikmat dan Siksa Kubur
Perjalanan Ruh Orang Ahli Maksiat Mendapatkan Siksa Kubur.
Setiap muslim yang meyakini adanya nikmat dan siksa kubur, pasti mereka ingin memperoleh kenikmatan setelah keluar dari alam dunia dan terbebas dari siksa kubur. Untuk itulah, ada beberapa yang harus dilakukan agar terbebas dari siksa kubur.
Dalam Kitab Daqoiqul Akhbar, Bab 15, yang ditulis oleh Imam Abdur Rochim bin Ahmad Al-Qodli, termaktub maqolah Al-Faqih Abu Laits As-Samarqandi agar terbebas dari siksa kubur :
قَالَ الْفَقِيْهُ رَحِمَهُ اللّٰهُ تَعَالٰى : مَنْ اَرَادَ اَنْ يَنْجُوَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ فَعَلَيْهِ اَنْ يُلْزِمَ اَرْبَعَةَ اَشْيَاءَ وَيَجْتَنِبَ اَرْبَعَةَ اَشْيَاءَ، اَمَّا الْاَرْبَعَةُ الَّتِيْ يُلَازِمُهَا فَمُحَافَظَةُ الصَّلاَةِ وَالصَّدَقِةِ وَقِرَاءَةِ الْقُرْأٓنِ وَكَثْرَةِ التَّسْبِيْحِ فَاِنَّ هٰذِهِ الْاَشْيَاءَ تُضِيْءُ الْقَبْرَ وَتُوَسِّعُهُ، وَاَمَّا الْاَرْبَعَةُ الَّتِيْ يَجْتَنِبُهَا فَالْكَذِبُ وَالْخِيَانَةُ وَالنَّمِيْمَةُ وَالْبَوْلُ عَلَى الْبَدَنِ
"Al-Faqih (Abu Laits As-Samarqandi) ra berkata, "Barang siapa ingin terselamatkan dari siksa kubur, maka wajib baginya melanggengkan 4 perkara dan menjauhi 4 perkara. Adapun 4 perkara yang harus dilanggengkannya maka itu adalah menjaga sholat, bershodaqoh, membaca Al-Qur'an, dan memperbanyak membaca tasbih, karena perkara-perkara ini bisa menerangi dan memperluas kubur. Dan adapun 4 perkara yang harus dijauhinya maka itu adalah dusta, berhianat, mengadu domba, dan kencing pada badan (tidak berhati-hati dalam bersuci saat kencing)"".Empat Perkara Yang Bisa Menerangi dan Memperluas Alam Kubur
1. Istiqomah Sholat
Kita mengetahui bahwa di dalam alam kubur, setiap orang akan tinggal sendirian dalam gelap yang begitu pekat di dalam tempat yang sempit. Bekal yang harus dipersiapkan agar alam kubur nantinya luas dan menjadi terang benderang adalah melanggengkan sholat secara istiqomah.
2. Istiqomah Shodaqoh
Tinggal seorang diri dalam tempat sempit yang begitu gelap merupakan hal yang menyeramkan. Namun, shodaqoh yang sering dilakukan di masa hidup akan menjadi teman yang senantiasa mengiringi di dalam kubur.
3. Istiqomah Membaca Al-Qur'an
Al-Qur'an mampu memberikan syafaat dan pertolongan bagi setiap muslim yang membacanya. Ia bisa menerangi alam kubur, memperluas tempat di alam kubur, dan menjadi teman hingga hari kiamat tiba. Namun, tentu saja ini berlaku bagi setiap muslim yang mau membacanya secara istiqomah meskipun hanya beberapa ayat.
4. Istiqomah Memperbanyak Membaca Tasbih
Kalimat tasbih merupakan kalimat yang di dalamnya terkandung makna mensucikan Allah SWT dari segala bentuk kemusyrikan. Sebagaimana maqolah Al-Faqih di atas, istiqomah membaca tasbih ternyata mampu memenerangi dan memperluas tempat di dalam alam kubur.
Empat Amalan Agar Terbebas Dari Siksa Kubur
1. Jauhi Dusta
Dusta merupakan akhlak buruk yang dilakukan oleh seseorang, yang bisa berdampak buruk, tak hanya merugikan orang lain yang menjadi korban tetapi juga merugikan diri sendiri, terlebih ketika di dalam alam kubur, sehingga salah satu agar terbebas dari alam kubur adalah membiasakan diri dengan kejujuran dan menjauhi dusta.
2. Jauhi Berhianat
Tak hanya dusta, berhianat merupakan akhlak buruk yang mampu menyebabkan pelakunya mendapatkan siksa di dalam alam kubur. Jadi, sudah sewajarnya jika seseorang ingin terbebas dari siska kubur maka hendaklah dia menjauhi sifat khianat.
3. Jauhi Adu Domba
Namimah atau adu domba merupakan akhlak buruk yang mengakibatkan hubungan antara satu dengan lainnya menjadi renggang bahkan sampai terjadi permusuhan. Seseorang yang suka mengadu domba tak hanya merugikan dirinya sendiri di dunia, tetapi juga dikecam mendapatkan siksa kubur, apalagi balasan nantinya di akhirat.
4. Berhati-hati Dalam Bersuci Saat Kencing
Hal pertama kali yang akan dipertanggungjawabkan di dalam alam kubur adalah masalah thoharoh (bersuci), khususnya masalah air kencing. Pasalnya, kebanyakan umat Rosulullah SAW disiksa di dalam alam kubur karena kurang berhati-hati saat bersuci dari air kencing, sebagaimana Beliau bersabda :
اِسْتَنْزِهُوْا مِنَ الْبَوْلِ، فَاِنَّ عَامَّةَ عَذَابِ الْقَبْرِ مِنْهُ
"Bersucilah dari air kencing, karena sesungguhnya kebanyakan siksa kubur adalah sebab air kencing (tidak berhati-hati dalam bersuci ketika kencing)".
Tags:
Religi