Apa itu Link Dofollow dan Nofollow: Manfaat dan Perbedaan

Apa itu Link Dofollow dan Nofollow: Manfaat dan Perbedaan - Search Engine Optimization atau kerap dikenal akrab dengan singkat SEO, merupakan langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mengoptimalkan kualitas sebuah situs web di Search Engine. Tujuannya adalah agar halaman situs web dapat mudah ditemukan di Search Engine ketika pengunjung mencari dengan keyword tertentu.

Salah satu upaya dalam meningkatkan SEO situs web yang perlu dicatat adalah menyetel link-link dengan atribut Dofollow dan Nofollow. Dengan meningkatkan SEO, ini akan memudahkan algoritma Search Engine untuk memilah manakah situs web yang benar-benar perlu diproritaskan dalam hasil pencarian.

Apa itu Link Dofollow dan Nofollow?

Untuk itulah, artikel ini akan mengupas lebih detail mengenai apa itu link Dofollow dan Nofollow, dan apa perbedaan link Dofollow dan Nofollow.

Pengertian Link Dofollow dan Nofollow

• Link Dofollow adalah link dengan sebuah atribut yang memungkinkan Search Engine untuk merayapi dan mengindeks lalu lintas sebuah situs web dari sumber link tersebut sebagai rekomendasi backlink powerfull yang ditanamkan.
• Link Nofollow adalah link dengan sebuah atribut yang memungkinkan Search Engine untuk tetap dapat merayapi dan mengindeks lalu lintas sebuah situs web dari sumber link tersebut, tetapi tidak memberikan terlalu memberi dampak pada peningkatan SEO web.

Apa Manfaat dan Kekurangan Link Dofollow dan Nofollow?

Link Dofollow dan Nofollow memiliki manfaat serta kekurangan masing-masing jika dilihat dari beberapa  aspek dan sudut pandang.

Manfaat Link Dofollow

Ada beberapa manfaat yang bisa didapat apabila halaman situs web kita memiliki sumber lalu lintas dari rujukan link Dofollow, baik dari situs web lain atau situs web sendiri, di antaranya:

• Sebagai Sumber Backlink Powerfull: Link Dofollow merupakan backlink yang baik dan powerfull dalam algoritma Search Engine. Bagi Search Engine, link Dofollow sangat merekomendasikan halaman situs web yang ada di dalamnya.
• Mempercepat Indeks Halaman Situs Web: Bisa dikatakan, Dofollow merupakan atribut untuk memerintah algoritma Search Engine untuk dapat merayapi dan mengindeks. Memiliki link Dofollow terbukti dapat mempercepat indeks halaman di Search Engine.
• Menaikkan Trafik Situs Web: Search Engine sangat menyukai situs web-situs web yang memiliki sumber lalu lintas yang berasal dari link-link Dofollow dari situs web lain. Tentu saja ini dapat menaikkan trafik situs web secara signifikan.
• Meningkatkan Kunjungan Halaman: Apabila sebuah situs web menanam sebuah link Dofollow yang mengarah ke halaman situs web kita, pengunjung situs web tersebut akan banyak mengklik dan mengunjungi halaman situs web kita. Selain itu, semakin meningkatnya trafik situs web di Search Engine, memungkinkan juga semakin bertambahnya pengunjung situs web.
• Meningkatkan Kredibilitas Situs Web: Dengan tingginya trafik dan banyaknya pengunjung, tingkat kredibilitas sebuah situs web akan semakin meningkat. Selain itu, brand sebuah situs web juga dapat dikenal publik dengan cepat.
• Meningkatkan Penghasilan Situs Web: Memiliki banyak backlink Dofollow, ternyata dapat meningkatkan penghasilan suatu situs web. Ini dikarenakan keterlibatan pengunjung yang semakin membanjiri kunjungan situs web. Baca lebih lengkap: Bagaimana Cara Menghasilkan Uang dari Blog?.

Kekurangan Link Dofollow

Sebuah situs web yang memiliki banyak link eksternal beratribut Dofollow akan diindikasi sebagai situs web spam di mata Search Engine, bahkan beresiko penalti. Banyaknya link eksternal Dofollow akan merugikan situs web tersebut, baik dari SEO maupun menurunnya pengunjung.

Namun, perlu diketahui bahwa kekurangan link Dofollow ini hanya berlaku pada link eksternal. Meletakkan link eksternal beratribut Dofollow sama halnya memberikan backlink powerfull pada halaman situs web tujuan. Adapun link internal beratribut Dofollow memiliki manfaat sebagaimana yang telah dijelaskan di atas.

Manfaat Link Nofollow

Apakah link Nofollow itu buruk dan tidak berguna?. Jawabannya adalah tidak, masih ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari link Nofollow, di antaranya adalah:

• Sebagai Sumber Backlink Biasa: Dalam realitanya, Search Engine masih dapat merayapi dan mencatat sumber lalu lintas dari link Nofollow. Link Nofollow masih berperan sebagai backlink, hanya saja tidak begitu powerfull seperti link Dofollow.
• Menambah Trafik Situs Web: Memang tidak seperti link Dofollow, link Nofollow tetap dapat menambah trafik, menambah kunjungan, menambah penghasilan, dan menambah kredibiltas serta brand pada situs web.
• Meminimalisir Spam Dalam Situs Web: Jika situs web tidak memilkili alat penyetelan link eksternal beratribut Nofollow, Search Engine mungkin mengganggapnya sebagai situs web spam. Dengan demikian, link Nofollow sangat cocok diterapkan pada link eksternal.

Kekurangan Link Nofollow

Jika link Nofollow diterapkan pada link internal dalam situs web, ini tidak cukup memberi nilai tambah dalam kualitas SEO. Hal ini dikarenakan kemampuan dalam meningkatkan otoritas SEO web cukup jauh berbeda dibandingkan link Dofollow.

Apa Perbedaan Link Dofollow dan Nofollow?

Dari penjelasan tentang pengertian, manfaat, dan kekurangan link Dofollow dan Nofollow di atas, sebenarnya cukup menjadi ulasan mengenai perbedaan kedua link ini. Tetapi, di sini saya akan memberi tambahan mengenai perbedaan link Dofollow dan Nofollow:

1. Perbedaan Link Dofollow dan Nofolllow dari Segi Manfaatnya

Baik link Dofollow atau link Nofollow, keduanya sama-sama berfungsi sebagai backlink dan sama-sama dapat tercatat sebagai sumber lalu lintas di Search Engine.

Nah, apabila kamu menganalisis sumber backlink pada situs webmu, baik melalui Google Analytics, Semrush, Aherf, atau tool lainnya, pasti ada banyak backlink dengan atribut Nofollow dari situs-situs web lain. Tool-tool analisis besar seperti mereka masih menilai link Nofollow sebagai backlink.

Dari sinilah, keduanya juga sama-sama dapat menambah dan meningkatkan trafik situs web. Hanya saja, kemampuan link Dofollow jauh lebih kuat daripada link Nofollow dalam membantu meningkatkan SEO web.

2. Perbedaan Kode Atribut Dofollow dan Nofollow

Penulisan kode HTML pada link Dofollow berbentuk sebagaimana berikut:

<a href="https://www.pelangiblog.com/" rel="dofollow">Pelangiblog</a>

atau

<a href="https://www.pelangiblog.com/">Pelangiblog</a>

Coba perhatikan kode HTML kedua, meskipun tanpa atribut kode HTML link tersebut merupakan link Dofollow. Ini artinya, penulisan link dalam kode HTML secara default (tanpa atribut) dikategorikan sebagai link Dofollow.

Sedangkan kode HTML pada link Nofollow berbentuk sebagaimana berikut:

<a href="https://www.pelangiblog.com/" rel="nofollow">Pelangiblog</a>

Apakah Backlink Dengan Link Dofollow Selalu Lebih Baik Daripada Link Nofollow?

Secara umum, link Dofollow lebih disukai oleh Search Engine sebagai prioritas utama. Tetapi, ada beberapa faktor penentu lain, seperti jumlah trafik dan pengunjung. Backlink dengan link Nofollow di situs web bertrafik tinggi dan memiliki banyak pengunjung, jauh lebih baik daripada backlink dengan link Dofollow di situs web yang bertrafik rendah dan sepi pengunjung.

Tips Optimasi Link Dofollow dan Nofollow

Sebagai kesimpulan akhir tentang artikel “Apa itu Link Dofollow dan Nofollow: Manfaat dan Perbedaan”, mari kita membahas mengenai langkah-langkah optmasi link Dofollow dan Nofollow:

1. Gunakan Link Dofollow Untuk Setiap Link Internal

Dengan mempertimbangkan fungsi dan manfaat link Dofollow sebagai media backlink, maka memperoleh hasil SEO lebih optimal, pastikan setiap link-link internal beratribut Dofollow. Tujuannya adalah agar SEO web dapat lebih meningkat dan lebih optimal.

Nah, karena link Dofollow adalah link default pada setiap situs web, maka untuk melakukannya tidak perlu menambahi atribut lain, seperti atribut nofollow, noopener, noreferrer, noindex, dan lainnya.

2. Gunakan Link Nofollow Untuk Setiap Link Eksternal

Karena fungsi dan manfaat link Nofollow tidak seperti link Dofollow, maka kita perlu menyetting setiap link eksternal dengan atribut nofollow. Ini berfungsi agar situs web kita tidak memberi backlink secara cuma-cuma pada halaman web lain.

Dalam platform Blogger, cara memberi atribut nofollow dapat dilakukan seperti berikut:

• Masuk dashboard Blogger
• Klik “New Post”.
• Buat artikel yang disempurnakan dengan judul, link, dan lainnya.
• Block kalimat yang ingin dijadikan link.
• Klik "Insert or edit link" pada icon link.
• Centang "Add 'rel=nofollow' attribute".
• Klik "Apply".

Kita juga dapat menngedit kode HTML artikel web dengan menambahkan kode (rel="nofollow") seperti penulisan kode atribut link Nofollow di atas. 

3. Pastikan Link Internal Dofollow Jauh Lebih Banyak Daripada Link Eksternal Nofollow

Dalam beberapa kasus, ada beberapa artikel yang memang mengharuskan mencantumkan link-link eksternal, seperti artikel tutorial, artikel berisi kerjasama affiliate, dan lainnya. Saya menyarankan untuk menimbang banyaknya link internal beratribut Dofollow daripada Nofollow. Ini merupakan salah satu ciri situs web yang sehat.